Cegah Narapidana Melarikan Diri, Kalapas Ingatkan Slogan Waspada Jangan-jangan

Seluruh pegawai Lembaga Pemasyarakatan menggelar Apel Siaga ,Selasa (21/2/2017)

TRIBUN-MEDAN.COM, RAYA - Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Siantar berhasil menggagalkan upaya puluhan narapidana yang hendak melarikan diri secara terencana. Sebanyak 70 orang tercatat hendak kabur dari lapas yang berada di Jalan Asahan, Simalungun.

Kepala Lapas Mananti Sukardi Sianturi mengatakan telah memindahkan 12 napi ke lapas lain untuk mencegah terjadinya upaya kabur di kemudian hari. Seluruh staf juga dikumpulkan dan diberi imabauan tegas dalam Apel Siaga yang dilaksanakan di halaman Lapas, Selasa (21/2/2017)

"Terkait gagalnya narapidana melarikan diri, kami lagi menyusun laporan. Upaya lainnya, kami meningkatkan disiplin pegawai dan pengamanan dan tanamkan kewaspadaan lingkungan dengan slogan "Waspada Jangan-jangan" kepada semua pegawai. Artinya semua pegawai harus punya pemikiran seperti slogan itu kepada setiap napi tahanan dan aktivitasnya" ungkap Mananti.

Tak hanya 12 napi yang dipindahkan menyebar ke lapas-lapas lainnya di Sumut. Saat ini ada 21 napi akan dikirim ke lapas lain, sementara 15 orang tahanan masih menunggu.

Sebelumnya, dengan motif memanjat pagar, menerobos pintu utama serta akan melakukan aksi perlawanan pada Minggu (19/2/2017), aksi 70 napi yang hendak kabur diketahui. Di mana setelah ada perencanaan dari Iqbal, Khanafi dan Ones sejak Desember lalu.

Pengakuannya Khanafi, karena hukuman yang diterima mereka tidak sesuai. Sehingga merencanakan hal itu bersama beberapa WBP di dalam musala. Namun hal itu tetap diteruskan oleh beberapa tahanan walau pada tanggal 4 Februari lalu Khanafi dipindahkan lapas lain.

Sumber:medan.tribunnews.com